Judul : Home
Penulis : Keinesasih
Penerbit : Clover
Tebal : 265 Halaman
"Oh, kami tahu, Oriona Maharani Anadra. Kaum kami sangat tahu rasanya terusir dan terasing. Bahkan di tempat yang kami sebut rumah sekalipun."
BLURB
Riona tahu ada yang tak beres saat orangtuanya menjual rumah keluarga yang mereka banggakan dengan begitu mudahnya. Namun, ia tak menduga bahwa ketidakberesan itu berhubungan dengan Demit, makhluk yang selama ini ia kira hanya mitos semata. Ayah dan ibu Riona telah menjadi korban sihir hipnosis Darius Tejakusuma, seorang konglomerat properti terkenal.
Riona bertekad menyelamatkan rumahnya dan mengembalikan orangtuanya seperti semua. Keadaan semakin rumit sejak Riona kenal dna dekat dengan Haniel dan Samuel Tejakusuma, anak dari musuh besarnya sendiri. Demi keluarganya, Riona harus mencari tahu: apakah kakak beradik itu kawan atau lawannya?
- - - - - - - - -
Oriona Maharani Anadra, seorang manusia biasa yang tertutup karena teman seumurannya nggak begitu suka baca, apalagi baca novel fantasi kayak dia. Pasti kebanyakan memilih untuk baca Webtoon dan semacamnya. Padahal, menurut dia, baca novel fantasi itu seru banget! Tapi akhirnya dia menemukan seorang teman yang cukup asik, meskipun mereka beda genre, karena Yuni suka non-fiksi sementara Riona suka baca fantasi. Tapi bagi Riona itu nggak masalah, daripada nggak ada sama sekali.
Ngebaca novel ini, aku tuh nggak rela kalo udah habis! Konflik dan intriknya tuh adaaaaa aja! Bikin kaget-kaget tiap ngikutin alurnya. Beneran deh. Unpredictable! Apalagi Haniel sama Samuel. Beh. Udah mereka ini bertolak belakang banget, mulai dari sifat, sikap, tingkah laku. Hatinya juga! Bener-bener deh ya.
Menurutku, novel ini tuh lebih kompleks daripada novel Stay Ugly. Di sini lebih dijelasin, gimana awal berdirinya Gandaloka, silsilahnya Gandaloka, mitos-mitosnya. Jadi lebih komplit dan kompleks menurutku. Lebih seru juga. Karena pas aku ngebayangin, kayak di Lord of The Rings gitu! Seru banget! Kalau kemarin di Stay Ugly ceweknya punya ilmu sihir, di sini, ceweknya biasa aja. Bener-bener pure manusia.
Kalau ditanya, lebih suka yang mana? Aku lebih milih novel ini sih. Tapi, kalau mau novel yang ringan-ringan, konfliknya nggak perlu mikir keras, nggak perlu banyak tebak-tebakan, ya aku bakalan saranin ke kalian untuk baca Stay Ugly! Hihihi.. Buat yang takut baca fantasi, tenang, aku juga nggak begitu doyan fantasi awalnya. Tapi novel ini sayang banget kalo nggak dibaca. Beneran deh!
"Ayah rasa, akhirnya beliau berpikir bahwa jujur pada perasaan sendiri justru adalah tanda kekuatan, terlepas dari bagaimana reaksi orang dan apa yang mereka lakukan pada kita nantinya." — P. 25Haniel Nicholas Tejakusuma, cowok pendiam, anak Tejakusuma yang sekelas sama Riona. Menurut Riona, dia adalah kunci untuk menjembatani dirinya dan Darius Tejakusuma, papanya Haniel. Tapiiiii.. Riona masih mikir beberapa kali, karena Haniel ini anaknya pendiam, dan dia nggak tau, Haniel ini sama kayak papanya apa nggak. Belum lagi, tiba-tiba, Samuel, kakaknya Haniel, ikutan ngedeketin Riona juga. Makin pusinglah dia. Sifat mereka juga sangat bertolak belakang. Haniel yang dingin, nggak tersentuh. Sementara Samuel ini punyanya semua orang.
Ngebaca novel ini, aku tuh nggak rela kalo udah habis! Konflik dan intriknya tuh adaaaaa aja! Bikin kaget-kaget tiap ngikutin alurnya. Beneran deh. Unpredictable! Apalagi Haniel sama Samuel. Beh. Udah mereka ini bertolak belakang banget, mulai dari sifat, sikap, tingkah laku. Hatinya juga! Bener-bener deh ya.
Menurutku, novel ini tuh lebih kompleks daripada novel Stay Ugly. Di sini lebih dijelasin, gimana awal berdirinya Gandaloka, silsilahnya Gandaloka, mitos-mitosnya. Jadi lebih komplit dan kompleks menurutku. Lebih seru juga. Karena pas aku ngebayangin, kayak di Lord of The Rings gitu! Seru banget! Kalau kemarin di Stay Ugly ceweknya punya ilmu sihir, di sini, ceweknya biasa aja. Bener-bener pure manusia.
Kalau ditanya, lebih suka yang mana? Aku lebih milih novel ini sih. Tapi, kalau mau novel yang ringan-ringan, konfliknya nggak perlu mikir keras, nggak perlu banyak tebak-tebakan, ya aku bakalan saranin ke kalian untuk baca Stay Ugly! Hihihi.. Buat yang takut baca fantasi, tenang, aku juga nggak begitu doyan fantasi awalnya. Tapi novel ini sayang banget kalo nggak dibaca. Beneran deh!
No comments:
Post a Comment