Tuesday, May 28, 2019

[Review] Sandi's Style


Judul : Sandi's Style

Penulis : Sirhayani

Penerbit : Grasindo

Tebal : 263 Halaman

"Aku akan tetap menunggu. Menunggu saat di mana Tuhan mempertemukan kita kembali."


BLURB

"Lo tahu percepatan gravitasi bumi berapa? Sembilan koma delapan meter per sekon kuadrat. Dan gue butuh lebih dari angka itu di diri gue, supaya elo lebih tertarik ke gue."

Namanya Sandi. Siswa SMA yang suka membuat kerusuhan bersama dengan enam teman akrabnya di sekolah. Dia benci mata pelajaran Biologi dan dia merupakan salah satu siswa yang mengikuti olimpiade Fisika. Arti namanya kode, tetapi kata orang dia tidak suka memberi kode.

Sadi terkenal konyol. Terkadang ia suka menggombali Safa—siswi olimpiade Biologi—dengan memakai istilah-istilah yang berbau sains. Tidak ada tujuan khusus Sandi melakukan itu selain karena dia iseng. Tetapi keisengan itu ternyata berubah menjadi keseriusan, sejak Sandi mulai jatuh hati pada Safa.

- - - - - - - -

Sandi, seorang siswa kelas sepuluh yang tengil abis. Udah gitu, di umurnya yang masih belasan tahun, dia ternyata seorang om! Loh kok bisa? Ya bisa dong, karena status mamanya yang punya banyak saudara, akhirnya dia jadi om muda. Dan keponakan dia adalah temen sekelasnya Safa. Meskipun bandel, Sandi itu anaknya penurut banget sama orangtua, nggak cuma itu aja, dia ini salah satu yang terpilih buat ikutan olimpiade fisika! Keren banget kan ya?
"Nama lo siapa? Kelas berapa? Anak sekolah sini, kan? Pasti dong. Kenalin gue Sandi. Bukan kode, bukan rahasia. Karena gue manusia." — P. 14
Safa, seorang siswi yang kalem, manis, dan temenan sekelompok sama keponakannya Sandi, Nabila dan Dias. Safa sendiri merupakan salah satu anak olimpiade biologi. Selama ini, dia belum pernah didekati pake gombal berlebihan kayak Sandi ngedeketin dia sekarang. Apalagi gombalannya cukup berbobot karena menggunakan mata pelajaran. Tapi, kalau masa lalu datang dan mulai memasuki hubungan mereka, apakah hubungan mereka akan tetap berlanjut? Apalagi sekarang Sandi mulai terlibat tawuran lagi.


Selama baca novel ini, aku dibawa ketawa melulu. Apalagi pas baca bagian Sandi nggombalin Safa. Berbobot banget deh. Beda sama gombalan cowok-cowok sini. Hahaha.. Jadi kangen masa-masa SMA. Masa yang nggak perlu banyak pikiran. Apalagi skripsi! Beneran deh.

Nggak cuma dibawa ke masa SMA, tapi di novel ini aku berasa ngeliat Dilan. Karena tingkahnya Sandi mirip-mirip sama Dilan gitu. Suka nggombalnya dan lain-lainnya gitu. Apalagi pas tawuran. Mirip gitu deh.

Untuk karakternya sendiri, cukup misterius gitu sih. Ternyata dibalik tengilnya Sandi, dia punya masa lalu sama cewek lain yang agak menyesakkan gitu, atau Safa, yang ternyata keluarganya nggak dalam kondisi yang baik-baik aja. Sedangkan alurnya sendiri, maju, tapi di bagian agak belakang ada mundurnya dikit gitu. Karena menceritakan tentang masa lalu masing-masing gitu.

No comments:

Post a Comment