Judul : Unforgetable Chemistry
Penulis : Mala Shantii
Penerbit : Elex Media Komputindo
Tebal : 320 Halaman
"Sepertinya kita mesti mulai segalanya dari awal lagi."
BLURB
Anna dan Frans — sepasang suami istri yang hidup terpisah antara Bandung — Surabaya — berjuang untuk menata kehidupan rumah tangganya sebaik mungkin meskipun terpisah oleh jarak. Ditambah lagi, alasan mereka menikah bukan karena cinta. Tanpa disangka, masa lalu keduanya kembali membayangi bahtera pernikahan mereka. Sanggupkah mereka mempertahankan satu sama lain, atau justru berusaha mendapatkan apa yang tak pernah terlupakan?
- - - - - - - - -
Anna, seorang dosen fakultas farmasi di salah satu universitas di Surabaya. Menjadi seorang dosen cukup menyenangkan baginya. Bertemu dengan calon orang-orang hebat. Selain itu, menjadi dosen merupakan salah satu impiannya sejak dulu, apalagi sejak mengenal 'dia', seorang dosen yang kemudian membuatnya makin gigih untuk menjadi seorang dosen. Idolanya, yang tak akan pernah menjadi miliknya. Sampai saat ini.
Yang mengejutkan adalah, kembalinya Prof Sindu Mahendradatta. Profesor yang menjadi idola Anna semasa kuliah, sekaligus salah satu kelas di mana dia menjadi asistensinya. Bagi Anna, sosok Profesornya tidak hanya menjadi sosok yang diidamkannya saja. Tapi juga membuat hatinya berdebar pelan. Yang Anna tidak tau adalah Prof Sindu dan Frans saling mengenal. Hal inilah yang mengejutkan Anna. Lalu, bagaimana Anna menghadapi hal ini? Akankah dia berlari kembali ke Prof Sindu, dan meninggalkan Frans, atau bertahan dengan Frans?
Baca novel ini serasa balik lagi ke masa Wattpad masih jaya-jayanya dan nggak penuh dengan cerita CEO kaya. Hahaha.. Beneran. Kak Mala salah satu penulis yang kuikuti karyanya. Novel ini sendiri berasal dari Wattpad, dan percayalah, rasanya masih ngangenin.
Ngbahas novel ini sendiri berasa ketampar. Long distance marriage will never easy. Aku pernah ngejalanin LDR, dan itu setiap hari isinya ribut terus. Beneran deh. Mulai dari hal receh remeh temeh, sampe ke masalah yang beneran perlu diperdebatkan. Dan itu capek buanget. Rasanya kayak pengen putus aja. Tapi di sini, Frans superb baik! Ya ampun, sayang banget sama Frans. Bela-belain flight malem demi ketemu Anna barang berapa jam aja. Meskipun akhirnya sama Anna ditinggal karena urusan kampus juga.
Dari novel ini, aku belajar buanyak banget! Komunikasi itu penting. Saling percaya sama pasangan itu penting. Dannnnn.. menerima masa lalu pasangan juga penting. Nggak usah sok cuek kalau ujung-ujungnya cemburu, nggak usah sok cuek kalau emang butuh. Nggak usah sok nggak peduli kalau emang sayang. Bener-bener ngajarin gimana untuk menurunkan ego dalam suatu hubungan banget. Karena kadang kita masih pengen diturutin segalanya kan? Entah kemauan kita atau kebutuhan kita. Kalau udah nikah kan kepalanya dua. Nggak bisa seenaknya sendiri. Komunikasi pentingnya di sini. Kalau komunikasi udah jelek, kacau deh. Beneran. Isinya berantem melulu, cemburu nggak jelas, curiga nggak jelas.
Quotable :
"Dia sendiri tidak tahu. Karena alasan mereka menikah bukanlah semata karena cinta." — P. 26Frans, seorang dokter bedah yang cukup dikenal banyak orang. Hal inilah yang kemudian membuatnya memiliki mobilitas yang tinggi, terutama di Bandung, tempatnya sejak dulu. Jadi, sejak menikah beberapa tahun lalu, keduanya menjalani long distance marriage. Selama ini, hal itu berjalan baik-baik saja. Tanpa ada gangguan berarti, kecuali kegiatan perkuliahan Anna yang kadang tidak bisa diganggu gugat dan Frans yang selalu berusaha menyempatkan sedikit waktunya, sesempit apa pun, agar bisa berdekatan dengan Anna.
Yang mengejutkan adalah, kembalinya Prof Sindu Mahendradatta. Profesor yang menjadi idola Anna semasa kuliah, sekaligus salah satu kelas di mana dia menjadi asistensinya. Bagi Anna, sosok Profesornya tidak hanya menjadi sosok yang diidamkannya saja. Tapi juga membuat hatinya berdebar pelan. Yang Anna tidak tau adalah Prof Sindu dan Frans saling mengenal. Hal inilah yang mengejutkan Anna. Lalu, bagaimana Anna menghadapi hal ini? Akankah dia berlari kembali ke Prof Sindu, dan meninggalkan Frans, atau bertahan dengan Frans?
Baca novel ini serasa balik lagi ke masa Wattpad masih jaya-jayanya dan nggak penuh dengan cerita CEO kaya. Hahaha.. Beneran. Kak Mala salah satu penulis yang kuikuti karyanya. Novel ini sendiri berasal dari Wattpad, dan percayalah, rasanya masih ngangenin.
Ngbahas novel ini sendiri berasa ketampar. Long distance marriage will never easy. Aku pernah ngejalanin LDR, dan itu setiap hari isinya ribut terus. Beneran deh. Mulai dari hal receh remeh temeh, sampe ke masalah yang beneran perlu diperdebatkan. Dan itu capek buanget. Rasanya kayak pengen putus aja. Tapi di sini, Frans superb baik! Ya ampun, sayang banget sama Frans. Bela-belain flight malem demi ketemu Anna barang berapa jam aja. Meskipun akhirnya sama Anna ditinggal karena urusan kampus juga.
Dari novel ini, aku belajar buanyak banget! Komunikasi itu penting. Saling percaya sama pasangan itu penting. Dannnnn.. menerima masa lalu pasangan juga penting. Nggak usah sok cuek kalau ujung-ujungnya cemburu, nggak usah sok cuek kalau emang butuh. Nggak usah sok nggak peduli kalau emang sayang. Bener-bener ngajarin gimana untuk menurunkan ego dalam suatu hubungan banget. Karena kadang kita masih pengen diturutin segalanya kan? Entah kemauan kita atau kebutuhan kita. Kalau udah nikah kan kepalanya dua. Nggak bisa seenaknya sendiri. Komunikasi pentingnya di sini. Kalau komunikasi udah jelek, kacau deh. Beneran. Isinya berantem melulu, cemburu nggak jelas, curiga nggak jelas.
Quotable :
"Seiring berjalannya waktu, terkadang pilihan hidup manusia bisa saja berubah, bergantung pada apa saja yang dijalani dan terjadi dalam hidupnya." — P. 43
"Kita nggak selalu bisa mengendalikan apa yang akan datang dan terjadi pada hidup kita sendiri, kan? Itu juga yang terjadi hingga kami sekarang terlibat di lingkungan yang sama." — P. 278
No comments:
Post a Comment