Monday, March 26, 2018

[Review] Your Mean Girl


Judul : Your Mean Girl

Penulis : Erlin Cahyadi

Penerbit : Gramedia

Tebal : 290 Halaman

"Saat gue memutuskan mau bersama lo, itu berarti gue menerima lo apa adanya. Sepaket dengan sifat dan masa lalu lo."


BLURB 

Matahari Putri Angkasa tak habis pikir, kenapa sejak awal Samuel selalu saja memancing emosinya. Bahkan hanya dalam hitungan jam setelah pertemuan pertama. Samuel resmi menjadi orang yang paling Ata benci, sekaligus korban bully-nya yang utama.

Tetapi, perlahan perasaan Ata berubah ketika Samuel mulai bersikap bak gentleman padanya. Ata jatuh cinta tingkat akut. Masalahnya, mana mungkin dia bisa mengambil hati Samuel, setelah semua perbuatannya pada cowok itu selama ini? Dan, apa mungkin Samuel mampu menerima kondisi Ata apa adanya setelah gosip Ata terlihat di kamar hotel tersebar di kampus?

- - - - - - - -

Selamat bertemu dengan Matahari alias Ata. Cewek dengan tingkat mem-bully 85%. Apalagi kelakuannya yang bikin orang kesel dan jengkel. Jangan lupakan juga, sifat seenaknya dan cuek sama kuliah yang bikin kalian makin jengkel kalo sekelompok kerja sama dia. Tapi siapa sangka, kalau dua tugas kelompoknya, dia malah sekelompok dengan orang-orang yang ketat dan lebih garang daripada dia?
"Kalau lo mau dihargai oleh sekitar lo, lo harus menghargai diri lo dulu." - P. 232
Yep, sebelum kita mau dihargai orang, ada baiknya kita menghargai diri sendiri dulu. Selain itu, perlakukan orang lain juga, sebagaimana kita ingin diperlakukan. Kenapa? Karena menurutku, segala sesuatu di dunia ini tuh hubungan timbal balik. Meski nggak semuanya. Lalu, apa hubungannya dengan Ata? Silahkan baca bukunya. Hihihi..

Sejujurnya, ini novel kak Erlin yang pertama banget kubaca. Kenapa? Soalnya aku jarang nemu novelnya kak Erlin. Hehehe.. Tapi yang jelas aku suka banget sama novelnya dia yang ini. Karena apa ya, banyak mengajarkan kita bagaimana kita bersikap sama lingkungan sekitar kita. Gimana kita memperlakukan sahabat dan bahkan orang yang kita suka. Konflik yang dipake pun menurutku konflik nyata yang kekinian. Meskipun masih ada bumbu tradisionalnya. Hahaha..

Selain itu, aku suka banget penokohannya Ata. Dia emang jahat, tapi dia masih punya hati. Emang sejahat-jahatnya manusia, mereka masih punya hati kan? Itu yang aku suka. Tokohnya realistis. Hihihi.. Kalau untuk Sam, aku juga suka banget, meskipun di awal dia cukup ngeselin.

Quotable :
"Kata orang, kalau kita terlalu benci sama seseorang, bisa-bisa kita malah kepleset dan jatuh cinta sama orang itu lho." - P. 84

"Kalau memang lo yakin suka sama Samuel, lo usahalah. Bukan usaha ngelupain, tapi usaha buat dapetin hatinya." - P. 150

No comments:

Post a Comment