Sunday, August 27, 2017

[Review] After Wedding

Judul : After Wedding

Penulis : Pradnya Paramitha

Penerbit : Elex Media Komputindo

Tebal : 452 Halaman

"Kenangan memang sering menjebak. Tapi, sebaiknya, kenangan tetap jadi kenangan. Jangan diubah jadi harapan, selamanya lo jalan di tempat. Nggak maju-maju."


BLURB :

“Jadi, saya mencari perempuan yang bersedia saya nikahi,” Rad memberi jeda satu tarikan napas, “tanpa cinta.”

Reya Gayatri tak pernah menduga bahwa keputusannya menikah dengan celebrity chef Radina Alief Pramoedya merupakan keputusan paling gila dalam hidupnya. Selama 30 tahun, Reya terbiasa dengan hidup yang tertata. Tetapi, kini, hidup dosen muda di jurusan Ilmu Politik itu terasa seperti roller coaster.
 
Sebagai public figure, Rad terbiasa bertemu dengan berbagai macam orang dan tahu bagaimana cara berhadapan dengan mereka. Tetapi, tidak untuk Reya. Rad jadi sering kewalahan dan menghela napas frustrasi bahkan sejak malam pertamanya. Rad juga tidak menyangka, perlahan-lahan, kehadiran Reya mengancam segenap benteng pertahanan diri atas cinta juga menggoyahkan janji pada masa lalu yang ia ikrarkan sendiri.

Jangan jatuh cinta pada saya. Maka, kamu akan baik-baik saja. (Rad)

Mereka tidak menikah karena dipaksa. Ini adalah keputusan bersama. Tetapi, ternyata pernikahan bukan hanya soal menggelar resepsi dan perubahan status suami istri saja. Sanggupkah Rad dan Reya mempertahankan keputusannya?

- - - - - - -
Novel pernikahan! Aku sekarang lagi demen-demennya nyari novel yang berlatar pernikahan. Buat riset nulis juga sebenernya. Hahahha. Bukan berarti aku mau nikah. Novel ini dulunya ada di wattpad, dan kemudian diterbitkan.

Novel yang bagus menurutku. Karena mengangkat kisah pernikahan, tapi nggak dilandasi cinta, dan bukan karena perjodohan. Wattpad kan dulu sempet tuh, booming masalah perjodohan, habis itu badboy, dan sekarang lagi jamannya CEO. Di sini, diceritain bahwa Rad, menganggap sebuah pernikahan adalah status sosial, sedangkan Reya, menganggap bahwa pernikahan adalah hal yang sakral.

Semua ini berawal dari ditemukannya mantan Reya yang lagi *ehem* 'nganu' sama sahabat Reya. Hal ini tentu saja membuat Reya kecewa. Saat dia pulang ke rumahnya di desa, para Budhenya sudah sibuk menanyainya tentang hubungannya dengan si mantan yang sudah kandas dan setengah memaksanya agar cepat menikah, agar adiknya juga bisa menikah. Karena kepercayaan, di mana adik tidak boleh melangkahi sang kakak, karna kalau nggak, nanti kakaknya bisa susah jodoh.

Pertemuan keduanya bisa dibilang mulus, semulus paha jeketi48. Tapi masalah justru muncul di saat malam pertama! Lebih tepatnya 3 jam setelah pernikahan mereka. Kejujuran Hario bikin Reya bimbang dalam menjalani pernikahan ini. Selain itu, masa lalu Rad yang terkuak, membuat semuanya makin berantakan. Mulai dari kepercayaan Reya terhadap Rad dan juga perjanjian mereka. Belum lagi, mulut-mulut nyinyir budhe-budhe dan para tante yang menyebalkan. Bener-bener kayak kita ngalamin selama ini deh. Mulai nyinyirin kapan punya anak dan lain-lain.

Alurnya yang ngalir dan juga emosi yang diciptakan sama Kak Pradnya sukses bikin aku emosi naik turun. Mulai dari seneng, sedih, bete, kesel dan bahkan kecewa. Tapiii.. Endingnya menjanjikan banget. Daaaann.. Kalo kalian nggak baca, nyesel banget deh.

No comments:

Post a Comment